Teknik membuat cupcake disebut creaming. Creaming dilakukan
dengan mengocok lemak padat seperti mentega, atau margarin dengan gula.
Pastikan lemak tersebut sudah bersuhu ruangan agar lebih mudah larut dengan
gula.
Menurut situs She Knows, mengocok adonannya dapat dilakukan dengan
sendok kayu, kocokan kawat (whisk), mikser tangan atau stand mixer. Namun,
pastikan Anda memasang paddle (kocokan yang pipih), bukan kocokan
kawat, karena nantinya adonan akan mengandung terlalu banyak udara.Seperti dalam pembuatan cake dan cookies, metode ini menciptakan gelembung-gelembung udara kecil yang membuat remahannya lembut. Namun, pastikan Anda tidak melakukan pengocokan terlalu lama karena menteganya akan meleleh. Hal ini juga bisa merusak gelembung udara dan adonan menjadi berminyak. Jika dipanggang cake akan bantat atau mengeras.
- Variasi Cupcake
Cupcake banyak dijadikan pilihan untuk hantaran natal, idul
fitri, tahun baru, perayaan kelahiran bayi, goodie bag, bayi satu bulan, ulang
tahun, bahkan untuk pesta pernikahan.
Cupcake tersedia dengan bermacam-macam tampilan dan rasa.
Baik bentuk dan tampilan cupcake pun bisa disesuaikan dengan momen yang ada:
hiasan badut untuk ulang tahun, ketupat dan masjid untuk lebaran, atau bunga
romantis untuk sang pujaan hati.
Selain bisa didandani cantik sesuai tema yang dikehendaki,
cupcake juga dipandang praktis karena tidak perlu dipotong-potong sebelum
dibagikan. Selain itu dengan sentuhan kreativitas, cupcake tampil cantik dapat
dihias dengan butter cream, fondant, gula gula aneka warna bahkan dengan foto.
Cupcake juga bisa menggantikan birthday cake ataupun wedding
cake dengan disusun diatas tier yang bertingkat.
(Taken from food.detik.com & nisadwisaputri.wordpress.com)
0 comments:
Post a Comment